Artikel


Pulau Jawa Berdzikir: Karunia Allah Atas Adanya Amal
Ustadz M. Arief Budiman Menyampaikan Kajian Ilmu Dengan Tema "Karunia Allah Atas Adanya Amal"


BEKASI - Wa may yuṭi'illaha war-rasụla fa ula`ika ma'allazina an'amallahu 'alaihim minan-nabiyyina waṣ-ṣiddiqina wasy-syuhada`i waṣ-ṣaliḥin, wa ḥasuna ula`ika rafiqa (QS: An-Nisa : 69)

Dan barangsiapa menaati Allah dan Rasul (Muhammad), maka mereka itu akan bersama-sama dengan orang yang diberikan nikmat oleh Allah, (yaitu) para nabi, para pencinta kebenaran, orang-orang yang mati syahid dan orang-orang saleh. Mereka itulah teman yang sebaik-baiknya.

Al-Qur’an surat An-Nisa ayat 69 ini seringkali dibacakan Pembina Majelis Dzikir Silaturrahim Umat Cahaya Illahi (MDS) Ustadz M. Arief Budiman disetiap kajian ilmu yang rutin diadakan setiap malam Ahad. Ayat ini mengajak dan mendorong setiap orang agar taat kepada Allah dan kepada Rasul-Nya. Allah berjanji akan membalas ketaatan dengan pahala yang sangat besar, yaitu bukan saja sekadar masuk surga, tetapi akan ditempatkan bersama-sama dengan orang-orang yang paling tinggi derajatnya di sisi Tuhan, yaitu para Nabi, para Shiddiqin, para Syuhada (orang-orang yang mati syahid) dan orang-orang yang saleh.

Ayat ini dibacakan saat akhir acara kajian ilmu yang diadakan pada tanggal 8 Agustus 2021, dengan tema “Karunia Allah Atas Adanya Amal”, menurut Guru Besar Ustadz M. Arief Budiman, karunia yang paling besar adalah sifat-sifat Allah yang ada dalam diri seseorang, semakin dekat dengan Allah maka maqomnya semakin tinggi.

Ustadz Arief Budiman mengatakan, mendekatlah kepada orang-orang soleh, mendekatlah ke Majelis, selalu mengingat Allah dengan berdzikir. “Saat ini (di sepertiga malam – RED) Pulau Jawa sedang dilihat dari langit, penghuni langit sedang melihat kita, bintang-bintang melihat kita, karena malam ini kita mengadakan dzikir serentak di Pulau Jawa”. Ujar Ustadz Arief.

Acara rutinan ini cukup berbeda dari biasanya, selain melakukan video conference saat kajian ilmu yang disampaikan MDS Pusat ataupun MDS Cabang, Majelis Dzikir Silaturrahim Umat Cahaya Illahi ini juga mengadakan Dzikir bersama di 7 kota di Pulau Jawa yang dikumandangkan serentak oleh MDS Pusat dan Cabang diantaranya MDS Bekasi (Pusat), MDS Babelan Bekasi (Cabang), MDS Banyumas, MDS Pemalang, MDS Kebumen, MDS Cilacap, MDS Blora, dan MDS Kediri.

Diharapkan Dzikir bersama ini akan terus diadakan setiap malam Ahad, guna menghilangkan rasa rindu antara MDS Cabang dengan MDS Pusat terutama para Pemimpin Cabang, para Santri, Mujahid-Mujahidah yang sangat berharap mendapatkan ilmu langsung dari Guru Besar Ustadz M. Arief Budiman.

Seperti biasanya acara dimulai dengan Sholawat kepada Nabi, Bimbingan Taubat, pembacaan Al-Quran surat Al-Ankabut ayat 64-69 dan surat Al Maidah ayat 99-100, untuk motivasi disampaikan oleh Pemimpin MDS Cabang Blora Ustadz Jaka Angga Pradana dan acara ditutup dengan kajian ilmu dan do’a oleh Pembina Majelis Dzikir Silaturrahim Umat Cahaya Illahi Ustadz M. Arief Budiman.